Assalammu'alaikum semua ^.^

Assalammu'alaikum semua ^.^

bismillahirrahmanirrahim

selamat datang di blog-ku, sekedar salah satu wadah untuk meluahkan perasaan dan berbagi beberapa perkara yang diharapkan dapat bermanfaat untuk semua. Tolong tinggalkan komen agar dapat membangun lebih baik lagi. Terima kasih salam hangat^.^

Thursday, August 20, 2009

meTamOrfOsiSs keHidUpaN

Hei heii…hari ini cerah banged deh, 1 Ramadhan, marhaban ya Ramadhan,,bulan penuh berkah yang tlah lama dinanti akhirnya datang lagi n Alhamdulillah Engkau masih memberiku kesempatan utk menikmatinya. Burung2 bernyanyi merdu mengawali pagi, matahari dengan gagahnya menerangi bumi, dan embun menambah lagi nuansa segar di pagi hari. Kulihat langit bersih, biru yang cool abizz tanpa awan, ahhh indahNya lukisanMu ya Rabb. Lukisan ini merupakan satu dari berjuta lainnya yang terlihat di hari ini. Hidup juga gitu, indah!. Asalkan kita mau buka mata dan hati serta fikiran, renungilah. Menurutku metamorfosis bukan hanya dialami oleh beberapa serangga seperti kupu2 n kecoa, tapi manusia juga mengalaminya.

Kemarin aku membuka2 folder Islamiku, yang berisi kumpulan artikel, cerpen dll seputar Islam. Lalu aku terbaca satu artikel mengenai ”kepompong Ramadhan”. Sehingga terlintaslah ide untuk menulis tentang metamorfosis kehidupan berdasarkan rujukan beberapa buku n artikel silam yang gak tercatat di daftar pustaka dan juga mengacu ke research yang lum diterbitkan jurnalnya, hehe=D.

Seperti normalnya metamorfosis, contoh pada kupu2 (liad gambar atas). awalnya berupa ulat (kecil n membesar) yang mungkin sebagian orang geli atau jijik melihatnya. Lalu berubah menjadi kepompong yang bentuknya aneh. Dan pada akhirnya keluarlah menjadi kupu2 yang indah dengan warna warni yang unik, gerakan yang gemulai dan bentuk yang menawan sehingga orang menyukainya.

Pun manusia, jika dalam konteks Ramadhan, mungkin ada sebagian orang yang cukup berat ketika awal2 puasa, menahan ini dan itu (nafsu) diibaratkan ulat. Lalu bukan hanya dilarang ini itu tp juga disunnahkan dan sangat dianjurkan ini dan itu (kebaikan) bagi mendapatkan wujud yang indah setelah menjalankannya. Ibarat kupu2 adakah dari ulat langsung jd kupu2?? Gak kan, tentunya harus melalui fasa kepompong terlebih dahulu, yang bentuknya aneh namun pasti ada hikmah disebaliknya. Karena yang menciptakannya adalah Sang Maha Tahu.

Scara umum n mudahnya ginih deh analoginya..

Ulat adalah Manusia dgn kekurangan n kehilafannya

kepompong adalah syarat2 n cara2 mnuju kbaikan

kupu2 adalah ibadah yg insya Allah diterima Allah shg qt mjd "kupu2" nan indah


Saat kita sadar akan kekurangan kita dan juga mengenai bagaimana kita bisa berada di dunia? Apa tujuan kita? Dan kemana akhirnya? Inilah pertanyaan besar, maka kita akan mencari dan pada hakikatnya jawaban bagi pertanyaan2 tsb sudah ada di Qur’an dan Sunah.

“Dialah yang menjadikan bumi bagi kamu; mudah digunakan, maka berjalanlah di merata-rata ceruk rantaunya, serta makanlah dari rezeki yang dikurniakan Allah; dan (ingatlah) kepada Allah jualah (tampat kembali kamu sesudah) dibangkitkan semula; (maka hargailah nikmatNya dan takutilah kemurkaanNya).”

(QS.Al-Mulk:15)

Di atas merupakan salah satu dari banyaknya ayat2 Qur’an yang dapat menjawab pertanyaan2 besar tsb. Dan intinya kita mengetahui bahwa Allah SWT yang menjadikan kita khalifah (pemimpin) di bumi dan hanya padaNya jua kita kembali. Adakah simpel label khalifah pada manusia? Gak sesederhana yang kita bayangkan. Karena kita sebagai hambaNya harus beribadah padaNya, juga merawat, mengelola dan menggunakan bumi dengan sebaik2nya. Untuk menjalankan tugas2 kita sbg khalifah n hamba Allah ada tuntunan dan cara2nya, so bnyk2 buka terjemahan/tafsir qur’an juga sunah, baca2 artikel, n tanya2 ama yg lebih tau, insya Allah kita bisa faham n bisa lebih mantabb dalam mengamalkannya. Karena amal dengan ilmu yang mengiringi adalah t.o.p b.g.t, dijamin.

Nah, balik lagi ke obrolan kita ttg metamorfosis, setelah kita tau kekurangan n khilaf kita, maka adakah kita berdiam diri? Sedangkan kita juga tau apa konsekuensi yg akan didapat. Sesorang terkadang salah adalah wajar, namun apabila mengulangi kesalahan yang sama berulang kali???masih wajarkah??jawab sendiri ya.

Okeh, kita makhluk sempurna yang dibekali akal oleh Allah dan surat pertama yang diwahyukan pada Baginda Rasul adalah Iqro’, bacalah,,maksudnya cari ilmu n fikir sehingga bisa mengontrol nafsu yang berteman dengan syaitan utk membujuk kita masuk ke dalam lubang yg sama.

Now, anggap kita nyadar n ada kmauan utk berubah, awal yg baik kan innamal a’malu binniyat, but klo niat mulu tp gak dikerjain sm aja boong. So iringi dgn usaha konkritnya, kmampuan insya Allah ada. There’s will theres way. Yakin deh, kalo niat baik Allah SWT bakal melancarkan jalan qt, walopun gak mulus2 banget, mungkin di tengah jalan ketemu sedikit lubang ato ada kerikil2 kecil jadi jalannya rada gladak gluduk, it’z art of process.=)..proses inilah yang emang sebagian orang nganggapnya “aneh”, ibarat kepompong dengan bentuknya, karena pendapat mereka

“kok kuno sii gak trend tau, ngaji mah jaman emak2 dulu”..

(**ngaji ada jaman e??dasar korban mode n jaman),,

”sok alim luu”..

(**yee,,mending sok alim drpd sok gaul di mata manusia tp nyeleneh bngt di hadapan Allah SWT)

“ahhh,gw msh muda nih, umur msh panjang kok, nyantee aje”…

(**yakin luu???)

en komen2 ampir basi lainnya sebagai reason gak jelazzz. Dan keliatan banged bhw komen2 tsb hanya utk ”menghalalkan” perbuatan2nya utk kenikmatan dunia semata. Weleh weleh,,wake up guyzzz!!!!.

Ada org2 yg terus berusaha memenuhi keinginan murninya yg kuat utk tetap memasuki tahap “kepompong” yg dianggap aneh oleh org2 yg sebenernya justru merekalah yg aneh. Duhh jd muter2 yak..hehe. yah intinya gitu. Makanya Allah lebih melihat proses, karena gak smua org melalui proses yg mulus2 aja utk mjd “kupu2”. Utk itu berbanggalah kita yg nyadar sebagai “ulat” mau masuk tahap “kepompong”, bentar kok karena insya Allah kita akan sangat bahagia ketika menjadi “kupu2” nan indah, sehingga proses saat berada di kepompong yg mgkn “aneh” menurut sebagian orang itu gak ada apa2 buat qt cz qt skrg dh ngerasa indahnya jadi “kupu2” kepakkan sayap terbang kesana kemari en “org2 nyeleh tadi” Cuma gigit jari,,yuhhuuuu, insya Allah hasilnya akan terlihat di padang mahsyar (hari perhitungan amal baik n buruk, hari penentuan masuk manakah kita?neraka ato surga?). adakah jaman n mode yg menurut luu trendi dpt membantu? Adakah kenikmatan2 yg pernah dikecap di dunia masih terasa?. Hanya amal ibadah yang dpt membantu sodara sodari.

Hmm,,Bedanya metamorfosis kupu2 beneran ma manusia adalah dari frekuensinya. Klo kupu2 beneran kan sekali aja walopun kupu2 gede pastinya akan menghasilkan generasi baru (telur n jd ulat lagi dstrsnya), nah kita sebagai manusia karena makhluk spesial, bisa berkali2, sesuai dengan niat masing2 utk terus memperbaiki diri. Lagi dan lagi, smua butuh proses jadi skali metamorfosis kita gak langsung berubah jadi kupu2 yang penuh warna warni. Perubahan yang baik, sedikit demi sedikit tapi pasti dan kekal insya Allah lbh baik, it’s ok klo mw berubah drastis 180 drajat, yg penting pertanhankan yakk,, karena mendapatkan lebih mudah daripada mempertahankan. Okehh deh, dah tau kan sedikit banyak ttg metamorfosis kehidupan yang intinya metamorfosis khdpn ntuw adlh proses utk perbaikan diri mjd lebih baik lagi,,karena kita banyak kekurangan jadi dimetamorfosis atu2 atau 2/3 skaligus,,bukankah Rasul sang tauladan kita menggalakkan agar qt mnjdi orang yg beruntung (lebih baik),,bukan merugi..adi, Yoook kita bermetamorfosis utk menggapai rahmatNya^-^.

WALLAHU A’LAM BISHAWAB



No comments:

Post a Comment