Assalammu'alaikum semua ^.^

Assalammu'alaikum semua ^.^

bismillahirrahmanirrahim

selamat datang di blog-ku, sekedar salah satu wadah untuk meluahkan perasaan dan berbagi beberapa perkara yang diharapkan dapat bermanfaat untuk semua. Tolong tinggalkan komen agar dapat membangun lebih baik lagi. Terima kasih salam hangat^.^

Sunday, May 16, 2010

muara cinta -munsyid inspirasi-

Pernah dahulu aku memiliki
sebentuk cinta, cinta indah mempesona
namun kini baru kusadari
semua itu semu adanya

Kini telah aku temukan
arti cinta, cinta abadi hakiki
yang tak menyisakan kesia-siaan
kurasakan segalanya penuh makna

Allah...ajarkan diriku
memahami arti cinta
yang sejati dalam hidup ini

Bukan...atas dasar nafsu belaka
yang senantiasa melenakan
dan menyesatkan jiwaku

Allah...sucikan hatiku
luruskan niatku
tuk jadikan diri-Mu
muara dari segala
cintaku...

kesia2an yg sering dilakukan

Ada sembilan kesia-siaan yg sering dilakukan manusia :

1. Punya ilmu tetapi tidak diamalkan
2. Punya amalan tetapi tidak dilakukan dgn ikhlas.
3. Punya kekayaan tetapi tidak dibelanjakan pd hal2 yg bermanfaat & diridhoi Allah.
4. Punya hati tapi selalu kosong dari mngingat Allah.
5. Punya tubuh tapi tidak dgunakan utk bribadah kpd-NYA.
6. Punya cinta tapi dicurahkan kpd selain Allah atau melebihi cinta kepada-Nya.
7. Punya Waktu tapi tidak dipergunakan sebaik2nya.
8. Punya akal tapi tidak digunakan memikirkan sesuatu yg bermakna.
9. Sering berzikir tetapi tidak meninggalkan kesan kpd hatinya.

(Ibnu Qayyim Al-Jauzi)

Wednesday, May 12, 2010

memoriable at kampong sungai cHiung

bismillah...

liburan semester ini (sem 5) aku sudah memiliki rencana untuk agak lambat balik ke tanah air tercinta, scara libur 2 bulan jadi pengennya 1 bulan di rumah dan 1 bulan lagi mengikuti beberapa kegiatan atau stay at UUM ato ke library cari bahan buat skripsi. setelah nyari2 program yang sesuai aku memutuskan untuk mengikuti program PERKIM ke kampung orang asli, sebetulnya sempat dilema karena ada juga tawaran program ke Thailand, tp setelah aku pikir2, ke Thailand insya Allah bisa sem depan, karena program itu insya Allah ada tiap semester, sedangkan program dakwah ke kampung orang asli hanya ada setahun sekali.

orang asli merupakan penduduk asli Malaysia, klo di Indonesia kayak orang-orang pedalaman gitu. sebelum pergi ke sana aku sudah pernah mendapat beberapa info mengenai orang asli sehingga sedikit ada gambaran yang terlintas di fikiranku mengenai bagaimana orang asli tersebut. agak takut, iya siih, tapi rasa takut tersebut dikalahkan oleh rasa penasaran untuk mengetahui tentang mereka dan ditambah lagi keinginanku untuk belajar berdakwah pada 'objek' yang betul-betul berbeda.

7 mei 2010 jam 8 pagi kami semua para peserta berkumpul di masjid sultanah badlishah, UUM, kedah. setelah memasukkan beberapa barang ke dalam bagasi diawali dengan doa bersama jam 9am kami pun (2 bus) berangkat menuju Grik, Perak. perjalanan mengambil masa 3 jam lamanya. jam 1pm kami sampai di Jeti, ada sedikit misunderstanding mengenai keberangkatan ini. seharusnya kami berhenti di perkampungan Grik terlebih dahulu untuk sholat (jumat) dan makan siang barulah jam 3om kami tiba di jeti, tapi sudah terlanjur sampai maka kami pun menuruni semua barang. bus yang aku naiki tidak berani turun ke bawah (dekat dermaga) karena turunan tersebut sangat curam,,huhu. alhasil kami harus membawa barang2 dari atas ke bawah di bawah garangnya panas matahari.

selesai ishoma dan sedikit briefing, pada pukul 3 kami mengangkut barang2 ke dalam boat, barang2 tersebut adalah peralatan yang akan digunakan selama program dan sumbangan2 untuk penduduk orang asli, seperti beras, baju, hamper (parsel) yang berisi makanan ringan ampe kompor en kuali juga dibawa. sebelumnya aku mengira boat yang akan kami naiki ini adalah rumah terapung karena bentuknya seperti rumah,hihi. kami menyusun barisan panjang dari atas dermaga menuju boat lalu memasukkan barang secara estafet. subhanallah keliatan banget ukhwah dan kerja samanya. smua semangat walaupun ditengah panas. setelah semua barang dimasukkan lalu kami berangkat menuju kampong sungai Chiung (insya Allah 3 jam). wahh,,seru nih insya Allah.

jam 8 malam kami sudah mendekati kampong tersebut, wajah-wajah sudah sedikit mengukir kelegaan (karena akan sampai), namun terdengar bunyi derak yang agak keras, lalu boat tiba-tiba berhenti..whuuaaaa. ternyata kipas mesin boat patah, innalillah. walaubagaimanapun Alhamdulillah semua gak panik, semuanya tenang-tenang aja. akhirnya dengan menggunakan 2 boat cadangan kami diangkut, 5 orang (lengkap dengan jaket keselamatan) tiap boat , menuju daratan. tau gak siih, malam itu yang di sekeliling cuma GELAP, HITAM. ya Allah takut juga, tapi yakin dimanapun tetap di bumi Allah jua.


setelah beberapa kali boat kecil tersebut bolak-balik akhirnya 2 boat itu mendorong boat yang besar, boat itu dapat bergerak karena beban yang berat sudah agak ringan. sambilan menunggu boat besar datang, kami yang sudah di daratan ngobrol ini en itu, tapi gak ngobrol yang 'aneh2', karna waktu briefing td kami udah diingetin utk dpt menjaga akhlaq, sikap en bicara. saat itu aku menatap ke langit yang mendung sambil mendengar alunan syahdu ayat2 Qur'an yang di bacakan melalui MP3 temanku. perlahan-lahan mendung tersebut bergeser dan berganti bintang-bintang yang sangat indah. subhanallah. Allah menghadiahkan pemandangan yang begitu menentramkan di gelap gulitnya malam ini, hati yang tadi gundah kini tenang dan berzikir padaNya. hmm sungguh subhanallah saat itu bintang-bintang terlihat lebih banyak dan lebih cerah (mungkin karena sekeliling kami memang gelap gulita).

setelah agak lama menunggu kami dipanggil oleh salah seorang panitia. lalu kami berjalan beriringan memasuki kampung orang asli. cukup angker kesan pertama ini, karena gonggongan anjing menyambut kami. kami sudah diberi arahan untuk bertenang dan jangan lari kalau ada anjing. jadi di'buat2' cool aja, padahal deg2an abiss scara banyak banget anjingnya,,hiiii. upss gmnapun mereka juga makhluk Allah kan. yang pasti Alhamdulillah kami nympe dgn selamat. lalu angkut2 barang lagi dari boat ke darat truss mendirikan kemah, makan, bersih2 en tiduurrrr.

pagi menyambut dengan cerahnya,,like it..semangat untuk menjalani program seterusnya. saat mentari telah memancarkan cahayanya barulah jelas terlihat suasana sekitar kampung (yang mana semalam didominasi kegelapan). rumah2 mereka seperti rumah panggung dari papan tapi simpel aja, ada sedikir beranda, langsung masuk truss ruang tamu en dapur ada toiletnya dan ada 2 kamar. bentuk2 rumahnya hampir sama semua, namun selain terbuat dari papan ada juga yang masih terbuat dari bambu dengan atap anyaman daun. pokoknya emang suasana kampung banget deh. orang2nya yah lazimnya orang asli (pedalaman) dengan kulit gelap dan rambut keriting, saat kuperhatikan kebanyakan anak kecil berlarian kesana kemari tanpa menggunakan alas kaki bahkan ada juga yang gak pake baju dan dengan 'cairan2 ijo' agak belepotan menghiasi wajah mereka,,,hixz kasian, pengen rasanya mendiin mereka. satu lagi khas mereka, klo misalnya kita deketin mereka pada malu2 gitu, bahkan ada yang lari klo disapa,huhu. utk remaja en dewasa mereka bisa ngomong bhsa malaysia standard tp klo anak2 blom ngerti. biasanya mereka bisa ngomong bahasa standar klo mslnya mereka sekolah.

acara seterusnya adalah peresmian program ini sekaligus penyerahan pelajar pada keluarga angkat, setiap keluarga terdapat 2 anak angkat. tempat akhwat dipindah ke surau, karena mempertimbangkan lebih dekat dengan sungai (tempat mandi akhwat). sore hari kami mandi di sungai, waaaa senangnya,. seumur-umur nih baru pertama kali aku mandi di sungai, jadi taulah gimana excitednya. pake acara maen bola air lagi,,hoho seru abiss, kita juga ngajak orang kampung (ibu2 en anak2). kaum ibu diajak main bola air, trus yang anak2 kita mandiin en dikasih balon, hehe, melatih rasa peka, empati dan sabar nihd.^^. di malam harinya ada persembahan dari pihak UUM dan juga orang asli. dari pihak UUM ada nasyid, puisi juga drama (bermain emosi), dari pihak orang asli pula sesuatu yang gak disangka2. apa coba???tarraaaa penampilan band. wuiihh, gak nyangka kan di kampung tersebut yang mana keliatannya masih tertinggal ternyata ngikut juga utk musiknya. penampilan mereka cukup ok, denger2 para pemuda kampung (band tsbt) sering dipanggil utk mengisi acara dan radio. hmm,,salut juga. plok plok plok. hari kedua ini cukup seru, teraputik (hubungan mesra) sudah sedikit terjalin dengan penduduk kampung.

hari ketiga, sudah memasuki objektif utama program ini yaitu berdakwah. mengajarkan cara menyembelih ayam, wudhu, sholat dan mengaji namun yang basic dan rukun aja biar mereka cepet dapet en gak ribet. penduduk dibagi 3 kelompok, bapak2, ibu2 en anak2. aku kedapetan bagian ibu2, setiap kelompok ada 5 orang dan 2 fasi. sebelumnya kupikir mereka emang banyak yang msh kabur ttg sholat, wudhu dan mengaji, ternyata gak juga. dari group aku Alhamdulillah mereka pada hapal Alfatehah dan kebanyakan tau cara wudhu en sholat. tapi ya itu, mereka sangat jarang untuk mengamalkannya, karena mungkin mereka belum memahami apa itu kepentingan beribadah. ada kejadian kurang enak, huhu. saking semangatnya mendemokan tentang pergerakan sholat aku gak sengaja menginjak lantai bambunya di tempat yang salah, akibatnya patah lah bambu tersebut, hhuhuhu. aslii gak enak banget, Alhamdulillah si tuan rumah baek en mau memaafkan aku (insya Allah) dan aku menghadiahkan sandal sebagai permintaan maaf,hhuhu. khansa, ada2 aja nie.

trus lanjut sorenya explorace, wahhh,,seru deh kerja sama pelajar dan penduduk kampung. aku dapet di bgian check point dgn tugas makan biskuit dari dahi tanpa menggunakan tangan,,hahahaa. pokoke gokil en lucu abis, ada CP yang dandanan, ada yang disuruh ambil permen dalam gandum dll, yang pasti Alhamdulillah heppi en tambah akrab antara pelajar en penduduk kampung. malam harinya kami ada nobar alias nonton bareng ama orang kampung, nonton upin en ipin,, ye ye ye. Alhamdulillah rame banget yang dateng, tapi ada beberapa halangan dari segi teknikal mesinya berasap, suaranya gak keluar, lampu dan generator mati idup ampe filmnya yang dituker beberapa kali. hixz,,pengen nangis rasanya, karna kasian ngeliat anak2 kecil yang udah semangat dtg tau2 gini, cukup lama kami menunggu (lebih dari sejam) akhirnya banyak penduduk yang balik dengan beberapa komen (*bahasa mereka) yang kayaknya marah en protes gitu. Alhamdulillah pas film dapat ditayangkan masih tersisa beberapa penduduk yang masih setia mengikuti dan menghargai keberlangsungan program. hmm, hari ini aku dapet pelajaran yang berarti banget, bahwa dakwah emang gak mudah. wajarlah Allah memberi ganjaran yang amat besar bagi hambaNya yang berjuang dan istiqomah menegakkan kalimahNya. Alhamdulillah, terima kasih ya Allah. yang pasti, luruskan niat, kuatkan hati dan teruskan langkahan eratkan tangan untuk bekerja sama dan saling membantu. ibarat sapu lidi, jka hanya satu akan sukar untuk membersihkan sampah, namun jika banyak jumlah lidi tersebut dan disatukan sekejap saja beberapa kali ayun maka sampah2 dapat tersingkir. begitu pula dakwah, harus bergerak dalam jamaah. smangat!!!^^.

hari seterusnya bagi2 sumbangan buat keluarga angkat, waahh seru. anak2 angkap pada milih baju untuk keluarga angkat. kami dengan semangatnya milihin baju dan barang sumbangan lain seolah2 emang kepengen ngasih buat keluarga sendiri. trus keliling kampung bareng2 sambilan ngasih barang2 tersebut, gak lupa take pictures,,hehe. selain itu karna ini 2 hari terakhir kami disini jadi aktivitas sudah agak longgar. mahasiswa diberi kesempatan buat meluruskan tulang-tulang alias istirahat,,dan juga bersembang2 dengan penduduk kampung untuk mengetahui budaya dan kehidupan mereka dengan lebih mendalam. aku dan beberapa orang temanku yang berasal dari Kelantan mendatangi salah seorang rumah penduduk yang usianya masih muda, kami ngobrol dan nyambung en seru mungkin karna emang usia kami gak beda jauh.

aku belajar banyak hal baru, sperti ternyata penduduk kampung ini cukup anti klo dikasih duit, menurut mereka itu dapat merendahkan harga diri, klo barang gak apa2, seperti biasa namanya juga kampung, kebanyakan mereka menikah dalam usia muda sehingga gak heran klo umurnya masih 20an tapi anak udah 4 ato 5 tapi badan mereka masih ok punya lho, tau gak knapa? karna mereka mencuci en mandi smua di sungai bolak2 sungai 2 ampe 4 kali dalam sehari,hihi,,wajar aja tetep slim,, disana hanya beberapa rumah saja yang memiliki mesin air dan saluran televisi, cara mereka menikah pun adalah pihak lelaki datang kepada perempuan lalu apabila pihak perempuan setuju maka lelaki akan tinggal dan terus menetap di rumah perempuan (dianggap sudah menikah). mereka tinggal di rumah mertua kurang lebih 2 bulan karena sambilan membuat rumah baru mereka, oh ya yang buat rumah itu adala pasangan suami istri itu sendiri lho,,hmmm, salut juga kan. di malam hari terakhir ini ada persembahan tari sewang, yaitu tari khas penduduk sana, ada beberapa orang yang mengenakan mahkota anyaman, mereka berputar2 sambil meloncat kecil2 mengikuti rentak musik dari bambu yang dimainkan kaum ibu/remaja putri. tariannya simpel, tapi kebanyakan heppi karena mahasiswa juga ikutan nari bareng selain itu orang tua angkat banyak yang ngasih mahkota anyaman ke anak angkat sebleum tari dimulai, untuk itu jeprat jepret sana sini pun berlangsung, hehe. smiLe=D.

gak terasa waktu bergulir merayapi kehidupan, hari ke lima sudah menjelma, yang mana waktu kami balik segera tiba. hmm,, sebelum ini rasanya pengen cepet balik, karna dsini tidur di surau yang berimpit2an, mandi di sungai, angkat barang sana-sini dLL, tapi smua itu teasa manis karena ukhwah yang terjalin, smua itu terasa nikmat karenaNya. subhanallah. agak sedih juga teringat kenangan yang telah tercipta beberapa hari lalu. ada kesel, emo, sedih, ketawa, lucu, gokil, humor en macem2 dahh. yang penting aku sangat bersyukur karna walopun banyak tantangan dan mungkin masalah yang timbul justru kebanyakan peserta menyikapinya dengan rileks bahkan dibawa hepi sehingga hasilnya manis dan berujung dengan senyuman, insya Allah. lagi dan lagi kami bersusun dibawah bukit (menurun) untuk esafet angkat barang lagi, hihi. panass abiss emang tapi kan dibawa hepi jadi fun2 aja angkat barangnya.

subhanallah, walhamdulillah, walaailahailallah, allahuakbar.
lagi lagi lagi, belajar lagi=)
sesungguhnya ilmu Allah swt emang teramat sangat luas. smoga smangat untuk menapaki jalan ini demi menegakkan kalimahMu terus menggeloran di dalam dada. keep istiqomah. kuatkan hamba dan saudara2 hamba ya Allah.Amin.