Assalammu'alaikum semua ^.^

Assalammu'alaikum semua ^.^

bismillahirrahmanirrahim

selamat datang di blog-ku, sekedar salah satu wadah untuk meluahkan perasaan dan berbagi beberapa perkara yang diharapkan dapat bermanfaat untuk semua. Tolong tinggalkan komen agar dapat membangun lebih baik lagi. Terima kasih salam hangat^.^

Monday, September 21, 2009

Gonna say gudbay 2 RamadHan 1430H




Gak terasa Ramadhan akan pergi dalam hitungan jari. Huff,,sudah optimalkah ibadah kita? Tercapaikah target2 kita? Apakah ada peningkatan kualitas diri dari Ramadhan sebelumnya? Berhasilkah kita mengontrol hawa nafsu? Lebih baikkah diri kita?, mari kita sama2 me-muhasabah diri agar dapat memanfaatkan sisa Ramadhan yang tinggal sejengkal ini.

Pada hakikatnya seperti yang telah kita bahas di postingan sebelum ini bahwa salah satu keunggulan Ramadhan adalah bulan tarbiyah, dimana kita melatih diri kita untuk lebih sabar, ikhlas, empati, juga beberapa pelajaran lain yang seharusnya kita dapat ”lulus ujian”, lulus dengan nilai pas2an atau mau yang nilai tinggi?. Pastinya kita mau nilai yang gede kan, gimana bisa tau nilainya??

Setelah kita lulus ujian akan tetap ada evaluasi berterusan. Maksudnya disini walaupun Ramadhan sudah lewat bukan berarti segala kebaikan yang kita lakukan juga surut. Nah, inilah salah satu cara untuk melihat sejauhmana tinggi atau rendahnya nilai kita tadi adalah dengan memperhatikan ke-istiqomah-an (kestabilan) ibadah2 kita, dapatkah kita mempertahankan ibadah2 kita tersebut walaupun bukan di bulan Ramadhan?

Kita melihat orang2 yang bertilawah atau tadarusan di bulan Ramadhan, itu biasa. Truss pada rame ke masjid, biasa. Gak rajin ghibah alias ngegosip, yahh wajar lah toh pada lemes perut lagi kosong, tuh bener kan puasa melemahkan hawa nafsu jadinya males mo buat yang gak2. Para pengemis panen rejeki, biasa kan orang mau beramal sebanyak2nya. Itulah sedikit contoh kbaikan2 yang biasa terjadi dalam bulan Ramadhan, Alhamdulillah, tapi seterusnya?

Emang sih, pahala di bulan Ramadhan berlipat2 ganda untuk itu wajar orang jadi beramal lebih di bulan ini. Namun, alangkah baiknya apabila suatu yang baik dijadikan kebiasaan dalam keseharian sehingga dapat menghasilkan peribadi yang baik pula. Bukankah Allah menyukai ibadah yang sedikit namun berterusan, klo misalnya rajin ke masjid, khatam Qur’an trus banyak sedekah pas Ramadhan doang tapi di bulan laen gak pernah dilakukan, duuhh gak baik juga khan. Klo demikian adanya, maka Ramadhan seolah2 dianggap bulan stok ibadah. Kok gitu? Iyyah, stok ibadah untuk setahun (12bulan) ditunaikan sebulan pada saat Ramadhan doang,, hihi lucu yah klo ibadah pake stok2 gitu.

Hmm,,pokoknya walopun sedih bakal berpisah dengan Ramadhan tapi semoga kita dapat bersua lagi dengannya di tahun depan. Pun dengan kualitas diri kita, semoga kita bisa mempertahankan amal ibadah bahkan meningkatkannya di bulan2 seterusnya. Amin Yarobbal Alamiin.

Yang terpenting semoga dalam menyambut hari kemenangan di 1 Syawal 1430 kita dapat tampil dengan sosok yang lebih fresh karena efek dari ibadah2 yang telah kita lakukan dapat mengurangi kotoran2 dalam diri dan memancarkan Nur Illahi atas kebaikan2 kita. Sehingga selanjutnya siap menapaki hari dengan lebih bermakna tertaut cinta padaNya. Insya Allah.

Keep Istiqomah to control our self still in His Way^-^

No comments:

Post a Comment